Bukan hanya mahasiswa yang dibekali ilmu kesehatan, namun dosen juga dituntut untuk lebih kompeten dalam mentransformasikan ilmunya. Untuk tujuan itulah, pada Sabtu (8/2) digelar acara workshop untuk pengembangan karir dosen. Wakil Ketua I, Ririn Probowati, S.Kp., M.Kes. mengatakan, kegiatan ini penting diikuti oleh para dosen. Selain peningkatan dalam hal metode pembelajaran, workshop Beban Kerja Dosen (BKD) dan jabatan akademik dosen juga bertujuan memberikan pemahaman kepada para dosen tentang sistem pengembangan karir.
“Manfaat lainnya untuk memberikan pemahaman kepada peserta dalam pengisian BKD sehingga terjadi sinkronisasi antara BKD dan jabatan fungsional akademik,” katanya.
Sementara, Prof. Dr. Ngadiman, salah satu narasumber menyampaikan tentang pembinaan karier dosen serta rincian kegiatan dosen dan angka kredit. Ia juga menambahkan terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang meliputi kegiatan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.